Cara membaca laporan keuangan merupakan salah satu kegiatan dalam perusahaan bagi Anda pemilik usaha mau pun karyawan yang bekerja.
Pada kegiatan laporan keuangan sendiri, Anda perlu mengetahui bagaimana cara yang tepat dalam membaca laporan keuangan secara praktis dan menyeluruh.
Agar dapat memudahkan Anda dalam membaca laporan keuangan yang Anda miliki, maka pada penjelasan artikel di bawah ini, kami sudah merangkum mengenai bagaimana cara membaca laporan keuangan perusahaan secara benar dengan mudah.
Apa Saja Isi Laporan Keuangan?
Sebelum mengetahui cara membaca keuangan laporan perusahaan, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu mengenai apa saja isi dari laporan keuangan.
Pada dasarnya, laporan keuangan akan menyajikan sejumlah informasi mengenai kondisi keuangan terkini di suatu perusahaan pada periode tertentu. Laporan Keuangan mengungkapkan data berdasarkan standar komprehensif dan objektif disertai dengan uraian yang memadai dan relevan.
Fungsi utama laporan keuangan adalah memberikan informasi berdasarkan kriteria yang ditetapkan atau standar yang umum dipakai, sehingga membantu para pihak internal (dan eksternal) untuk menilai kembali pencapaian tujuan dan kinerja perusahaan secara menyeluruh serta memberi alternatif untuk merumuskan kebijakan yang lebih optimal.
Adapun beberapa informasi yang akan tercantum di dalam laporan keuangan secara garis besar, di antaranya adalah sebagai berikut.
- Total hutang beserta dengan persentase kesanggupan suatu perusahaan dalam melunasinya.
- Jumlah keuntungan dan kerugian atau profit or loss suatu perusahaan pada periode tertentu, baik itu kuartal maupun tahun.
- Gambaran kenaikan atau penurunan tren laba suatu perusahaan dalam periode tertentu.
- Tingkat investasi yang dibutuhkan perusahaan agar mampu mempertahankan atau mengembangkan progres bisnis mereka dalam kurun waktu tertentu.
Baca Juga: Kalender 2023 Indonesia Lengkap dengan Hari Libur Nasional
Tips Mudah dalam Membaca Laporan Keuangan Perusahaan
Agar dapat memudahkan Anda dalam cara membaca laporan keuangan perusahaan, maka berikut ini adalah beberapa pengertian dari setiap data dan informasi pada kelima jenis laporan keuangan yang umum dipakai oleh perusahaan.
1. Laporan Keuangan Neraca (Balance Sheet)
Laporan keuangan neraca adalah financial statement akuntansi yang mengandung data informasi mengenai aset, kewajiban pembayaran pada pihak terkait dalam operasional perusahaan, dan modal pada jangka waktu tertentu.
Pada laporan jenis ini sendiri terdapat tiga data utama di dalamnya, yaitu aset, kewajiban, dan ekuitas.
2. Laporan Keuangan Laba/Rugi (Income Statement)
Laporan laba rugi merupakan bagian dari financial statement sebuah perusahaan yang diperoleh dari periode akuntansi.
Di mana, pada laporan jenis ini akan menerangkan setiap unsur pendapatan dan beban perusahaan, hingga mendapatkan laba bersih pada periode tertentu.
Adapun ketujuh elemen data yang tercantum di dalam laporan laba dan rugi, di antaranya adalah pendapatan, pengeluaran, harga pokok penjualan (HPP), laba kotor, pendapatan operasional, pendapatan sebelum pajak, dan laba bersih.
3. Laporan Keuangan Arus Kas (Statement of Cash Flow)
Laporan keuangan arus kas merupakan financial statement yang mengandung informasi mengenai pendapatan dan pengeluaran yang terjadi di suatu perusahaan.
Pada laporan keuangan arus kas sendiri terdapat tiga komponen utama yang dapat dibaca, di antaranya adalah aliran kas atas aktivitas operasi, aliran kas atas kegiatan investasi, aliran kas atas aktivitas pendanaan.
4. Laporan Keuangan Tahunan
Laporan keuangan tahunan adalah financial statement yang mengandung informasi terkait progres dan pencapaian perusahaan dalam kurun satu tahun terakhir.
Adapun beberapa informasi lain yang terdapat di laporan keuangan tahunan, di antaranya rangkuman data yang perusahaan publish untuk para pemegang saham, investor, kreditur, atau pihak eksternal berkepentingan lain.
5. Laporan Perubahan Ekuitas Pemegang Saham
Jenis laporan ini merupakan salah satu laporan yang berfungsi untuk melacak total ekuitas pemegang saham perusahaan dari suatu periode ke periode selanjutnya.
Adapun beberapa komponen-komponen dalam laporan perubahan ekuitas pemegang saham, di antaranya adalah ekuitas awal, pendapatan bersih, dividen, dan pendapatan komprehensif lainnya.
Itulah beberapa informasi yang dapat menjadi panduan mengenai cara membaca laporan keuangan dengan benar yang dapat Anda ketahui. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat untuk Anda!
Source: https://rederp.co.id/blog/cara-membaca-laporan-keuangan/