Coliving, Intip Kelebihan dan Kekurangan Gaya Hunian Ini – Sudah tahu dong ya, tentang kos yang berupa kamar dan disewa untuk tempat tinggal sementara. Sekarang lagi trend gaya hunian coliving.
Apa Itu Coliving?
Comunal living atau coliving yang diartikan sebagai sebuah konsep tinggal bersama orang lain dalam satu komunitas di sebuah bangunan yang dilengkapi dengan beberapa fasilitas. Konsep coliving lebih nyaman dari pada hunian kos.
Hunian coliving di sini berupa rumah yang terdiri dari beberapa kamar dengan penghuni yang sudah saling kenal atau belum kenal sama sekali tetapi sama-sama membutuhkan tempat tinggal.
Hunian coliving ini dilengkapi dengan ruang komunal atau ruang-ruang yang dapat digunakan bersama dengan anggota penghuni coliving. Fasilitas-fasilitas yang disediakan mulai dari kamar mandi, ruang makan, dapur, laundry hingga ruang kerja yang dapat dipakai bersama atau coworking space.
Foto Svetiked di pexels.com
Coliving itu sendiri di Indonesia perkembangannya belum terlalu banyak diadopsi oleh masyarakat. Untuk saat ini hunian coliving hanya bisa ditemukan di beberapa kota besar.
Kelebihan Tinggal di Coliving
Beberapa kelebihan tinggal di coliving yang dapat menjadi pertimbangan:
Lebih Hemat
Harga sewa relatif terjangkau dibanding harus mengontrak rumah sendirian. Konsep hunian coliving sangat cocok untuk perantau yang hanya tinggal untuk sementara waktu di suatu kota.
Pemilik bangunan menyewakan properti dalam durasi mingguan, bulanan, tahunan sesuai kebutuhan dan budget masing-masing penyewa.
Jarak hunian coliving dengan tempat kerja yang realtif dekat juga dapat menjadi pertimbangan sehingga memangkas ongkos transportasi.
Kamar Fully Furnished dan Estetik
Dibandingkan dengan kos-kosan, kamar di hunian coliving sudah fully furnished dan tentunya lebih estetik. Calon penyewa sudah tidak perlu repot untuk membeli atau membawa perabotan untuk melengkapi kamarnya. Karena memang semua sudah disediakan.
Lebih Aman
Di hunian coliving, untuk keamanan sangat terjamin karena dilengkapi dengan CCTV atau kamera pengintai. Selain itu juga selalu ada petugas keamanan dan community manager yang bertanggung jawab.
Menambah Teman Baru dan Networking
Tinggal bersama di hunian coliving dengan banyak orang tentu dapat menambah teman baru. Wawasan jadi lebih berkembang dan networking tentunya akan terjalin lebih luas baik itu untuk pertemanan mau pun pekerjaan.
Lebih Banyak Fasilitas
Akan ditemui lebih banyak fasilitas di dalam hunian coliving yang dapat dipakai bersama. Mulai dari kamar mandi, dapur, ruang makan, ruang laundry, tempat olah raga seperti kolam renang, meja bilyard atau meja pingpong mau pun tempat bekerja atau belajar bersama (coworking space).
Hidup Minimalis
Di hunian coliving yang semuanya sudah disediakan serba lengkap untuk fasilitasnya. Sehingga ketika akan tinggal di hunian coliving penyewa hanya membawa barang secukupnya. Dan ini dapat mengarahkan ke gaya hidup minimalis. Sehingga tidak banyak uang yang dikeluarkan dan tentunya lebih hemat.
Kekurangan Coliving
Tinggal di hunian coliving tentu juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu:
Tinggal Bersama dengan Orang Lain yang Berbeda Latar Belakang dan Karakter
Yang terbiasa tinggal sendiri dan suasana sepi, akan sedikit kaget bila tinggal di hunian coliving yang bersama-sama dengan orang lain yang berbeda latar belakang dan karakter.
Banyak ketidakcocokan latar belakang dan karakter membuat setiap penghuni harus mempunyai sifat dan sikap tepo seliro supaya sama-sama dapat menikmati kehidupan di coliving.
Perlu Adaptasi
Latar belakang dan karakter penghuni coliving yang berbeda-beda membuat masing-masing penghuni perlu adaptasi. Ada yang bisa segera adaptasi tetapi ada pula orang yang agak lambat beradaptasi.
Coliving dengan kelebihan dan kekurangannya akan menjadikan pertimbangan bagi calon penghuni sebelum mereka menyewa hunian coliving.