Nat adalah elemen penting dalam pemasangan keramik yang sering kali diabaikan. Padahal, nat keramik bukan hanya sekadar pelengkap, tetapi juga berperan penting dalam memperkokoh susunan keramik dan menjaga keindahannya.
Pengaplikasian nat yang baik dan benar dapat mencegah keramik mudah bergeser dan menghindari masuknya kotoran atau cairan di antara celah-celah keramik. Artikel ini akan membahas beberapa tips pengaplikasian nat yang baik dan benar.
Tips Pengaplikasian Nat Keramik
Selain keramik, nat harus mendapat perhatian khusus untuk Anda. Mulai dari pemilihan produk yang tepat hingga teknik pemasangannya. Berikut ini tips untuk mengaplikasikan nat agar tidak mudah lepas dan bergeser.
Pilih Nat Berkualitas
Pemilihan nat yang berkualitas adalah langkah pertama dan paling penting dalam pengaplikasian nat untuk keramik. Nat yang baik harus memiliki sifat fleksibel namun kuat, sehingga bisa menahan pergerakan kecil pada keramik dan tidak mudah retak.
Saat memilih produk nat, perhatikan juga ketahanannya terhadap air dan kotoran. Terutama jika keramik akan dipasang di area yang lembab seperti kamar mandi atau dapur. Gunakan produk yang terpercaya dan sudah teruji yang memiliki keunggulan dalam daya tahan dan kualitas.
Siapkan Permukaan yang Rata dan Bersih
Sebelum mulai memasang keramik, pastikan permukaan yang akan diaplikasikan dalam kondisi rata dan bersih. Permukaan yang tidak rata bisa menyebabkan ketidaksejajaran keramik, membuat nat lebih sulit diaplikasikan dengan rapi.
Bersihkan juga permukaan dari debu, kotoran, atau minyak yang bisa mengganggu daya lekat nat. Persiapan yang baik pada permukaan dasar akan membantu hasil akhir yang lebih tahan lama dan estetik.
Pasang Keramik yang Tepat
Pemasangan keramik yang tepat adalah kunci keberhasilan pengaplikasian nat. Pastikan Anda menggunakan metode pemasangan yang sesuai dengan ukuran dan jenis keramik. Apabila Anda tidak memasang sendiri, pastikan tukang bangunan Anda memiliki kemampuan mumpuni untuk pemasangan keramik.Untuk keramik berukuran besar, misalnya, diperlukan teknik pemasangan double butter, di mana perekat diaplikasikan pada permukaan dasar dan bagian belakang keramik agar keramik lebih kuat menempel. Jarak antar keramik juga perlu diperhatikan, minimal 2 mm, agar nat dapat diaplikasikan dengan merata.

Keringkan dengan Baik
Setelah nat diaplikasikan, proses pengeringan harus dilakukan dengan baik. Hindari kontak langsung dengan air selama minimal 24-48 jam setelah pengaplikasian nat, terutama di area yang lembab.
Keringkan nat dengan baik sebelum melakukan aktivitas lain di atas keramik untuk menghindari kerusakan dini. Proses pengeringan yang sempurna akan membantu nat mempertahankan kekuatannya dalam jangka panjang. Untuk itu, sebaiknya Anda bersabar sampai nat benar-benar kering.
Beri Pelindung Anti Hama
Pemasangan nat keramik yang baik juga perlu dilengkapi dengan perlindungan dari hama, terutama jika keramik dipasang di area yang rawan seperti dapur atau luar ruangan. Hama seperti semut atau rayap bisa masuk melalui celah-celah nat yang tidak terjaga dengan baik.
Beberapa produk nat dilengkapi dengan formula anti-hama. Namun, Anda juga bisa menambahkan lapisan pelindung khusus untuk nat agar lebih tahan terhadap serangan hama.
Rawat secara Rutin
Meski nat terbuat dari bahan yang kuat, perawatan rutin tetap diperlukan untuk menjaga kualitas dan penampilannya. Nat bisa berubah warna seiring waktu, terutama jika sering terkena air atau bahan kimia pembersih yang keras.
Bersihkan nat secara rutin menggunakan cairan pembersih yang lembut dan pastikan Anda menghindari penggunaan bahan yang bisa merusak lapisan nat. Perawatan rutin akan memperpanjang umur nat dan menjaga tampilan keramik tetap rapi.
Perbaiki Celah-celah
Jika Anda menemukan adanya celah atau retakan kecil pada nat, segera lakukan perbaikan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Retakan pada nat bisa menyebabkan air atau kotoran masuk ke bawah keramik.
Hal ini tentu saja dapat merusak lapisan dasar dan membuat keramik terlepas. Pengisian ulang nat pada area yang rusak adalah langkah penting untuk menjaga keutuhan susunan keramik.
Perhatikan Kebersihan
Kebersihan nat sangat penting, terutama di area yang sering digunakan, seperti dapur atau kamar mandi. Nat yang kotor tidak hanya merusak tampilan, tetapi juga bisa menjadi tempat berkembangnya jamur atau bakteri.
Selain pembersihan rutin, Anda bisa menggunakan produk pelindung khusus untuk nat agar lebih tahan terhadap noda dan kotoran. Dengan perawatan kebersihan yang baik, nat akan tetap terlihat rapi dan fungsional dalam jangka waktu yang lama.
Kesimpulan
Pengaplikasian nat yang baik dan benar sangat penting untuk memastikan keindahan dan ketahanan susunan keramik. Mulai dari pemilihan nat berkualitas hingga perawatan rutin dari nat. Nat yang diaplikasikan dengan benar akan memberikan hasil yang rapi dan tahan lama, serta melindungi keramik dari kerusakan.
Sebaiknya, pilih SikaCeram®-850 Design, epoxy grout berwarna yang dapat diaplikasikan untuk keramik lantai hingga dinding. Pengaplikasiannya sangat mudah, hanya dengan cartridge gun. Tahan abrasi, noda dan mudah dibersihkan.
Ada 2-komponen cartridge ganda yang berdampingan dengan static mixer nozzle. Pastikan jarak antar keramik minimal 2 mm untuk ruang nat yang cukup, dan gunakan selotip untuk menjaga kerapian pada keramik bertekstur.
Sika sudah memiliki pengalaman selama 113 tahun dan sudah handle project global. Di Indonesia, Sika telah berhasil menghandle Solusi Finishing di Vihara Amurwa Bhumi Graha. Sika juga yang pertama kali mencetuskan waterproofing semen di Indonesia.
Demikian tips memasang nat keramik dengan baik dan benar. Untuk konsultasi dan pemesanan, Anda dapat mengunjungi laman berikut ini.