Excited banget! Saat saya menghadiri WordCamp Gresik 2022 selama 2 hari yaitu tanggal 9-10 November. Emang penting banget yak, acara tersebut untuk diikuti?
Cerita Sebelum Memutuskan Ikut WordCamp Gresik
Notifikasi acara WordCamp Gresik 2022 sering saya lihat tiap kali membuka dashboard di blog wordpress. Beberapa kali juga mengklik notifikasi tersebut ingin tahu acaranya seperti apa. Tetapi masih ada keraguan, antara ingin ikut atau tidak. Kalau pun ikut, perginya sama siapa.
Tak berapa lama, Mas Akhad di grup job emak-emak blogger membagikan link pendaftaran WordCamp Gresik 2022 ini. Dan di situ Mas Akhad menginfokan akan hadir. Biaya pendaftaran acara adalah 10$ bisa melalui paypal atau kartu kredit.
Kemudian saya intip lagi grup IMers, grupnya Mas Ifan dan Mas Akhad. Ternyata sudah ada sembilan orang yang mendaftar. Dan berangkatnya bareng dari Kota Malang. Ah, acara ini sama sekali belum pernah saya ikuti, pasti banyak ilmu dan bakal seru. Kalau ada temannya dan berangkat bareng, oke juga nih. Walau pun tidak ada teman blogger wanita dari Malang yang ikut (eh saya pergi juga gak ajak-ajak dan kasi tau di Grup Blogger Kodew Malang sihh), saya memutuskan untuk join acara.
Saya mulai wapri Mas Ifan dan berapa yang harus saya bayar untuk ikut acara WordCamp Gresik. Mas Ifan mengatur semua transportasi dan akomodasi sehingga kami bisa berangkat bersama. Saya sendiri dikenakan biaya Rp 590,000,- dengan kamar single bed di Hotel FrontOne Gresik selama dua malam. Sudah termasuk sarapan dan biaya transportasi menggunakan Elf Long. Terima kasih banyak untuk Mas Ifan dan tim yang sudah mengatur semuanya.
Pendaftaran hari kedua untuk WordCamp Gresik Contribution Day juga harus dilakukan untuk memilih materi yang mau diikuti. Teman-teman dari Malang banyak ikut materi Training and Learn di Contribution Day hari kedua.
Cerita Selama Perjalanan
Tanggal 8 November 2022 jam 19.00 WIB diputuskan untuk jadwal keberangkatan menuju Hotel Front One Gresik. Berkumpul di rumah Mas Ifan yang wanitanya hanya saya dan Mba Sipit. Tetapi saya tidak satu kamar dengan Mbak Sipit. Malam itu saya mendapat info kalau blogger Malica Ahmad juga akan hadir dan akan menginap sekamar dengan saya di malam kedua. Kata Mas Akhad lagi, nanti tinggal Mbak Malica yang iuran atau membayar patungan kamar malam kedua langsung ke saya. Saya langsung okein aja.
Jam 18.06 WIB saya berangkat dari rumah, lengkap dengan jas hujan dan tas yang dibungkus plastik karena gerimis. Duh sengsara banget bermotoran hujan-hujan di malam hari pula. Saya tiba di rumah Mas Ifan jam 19 kurang, maklum saya tidak berani ngebut juga. Tak lama saya tiba, mobil Elf akhirnya datang, saya menitipkan motor di garasi rumah Mas Ifan.
Jam 19.20 WIB kami berdua belas orang plus supir melaju membelah malam. Saya cek di Google Maps, untuk menuju lokasi Hotel FrontOne membutuhkan waktu 2 jam lebih. Saya di kendaraan hanya mengenal Mas Akhad, Mas Rio dan Mas Ifan. Tetapi teman-teman yang lain asyik-asyik aja. Bercanda, bernyanyi juga saling komen selama dalam perjalanan. Saya sendiri tidak berani tidur, karena kalau tidur bakalan ngorok haaa.
Selama perjalanan saya rasanya mau menangis. Menjadi seorang blogger tidak pernah ada dalam impian hidup saya. Ketika resign dari Citibank tahun 2008, saya hanya maunya WFH untuk membersamai anak. Tahun itu juga saya mulai mengambil kursus make up menjadi tukang rias.
Baca juga: Tips Menjalankan Bisnis Make Up Artist yang Harus Diketahui
Tahu gak sih, saya tuh dulu nggak tahu kalau blog itu bisa menghasilkan. Tahunya blog untuk jualan. Dulu itu kan belum ada marketplace dan instagram untuk jualan. Saya yang jualan baju MLM memanfaatkan blog untuk menjaring downline. Alhamdulillah downline saya menyebar dari Aceh hingga Kupang.
Baca juga: Savero Fashion MLM, Sebuah Dosa di Masa Lalu
Nah, saya nggak tahu itu kalau blog bisa dijadikan untuk jualan seperti yang dijalankan blogger seperti saya sekarang ini seperti menerima orderan artikel untuk review produk dan lainnya. Oneng yah. Hahaa
Mestakung.. Semesta Mendukung, apa yang saya inginkan dulu untuk bisa WFH akhirnya kejadian juga di akhir tahun 2018. Saya dipertemukan dengan blogger-blogger di Kota Malang dan mulai membuat blog dan belajar hingga sekarang ini.
Eeeh, jadi melantur deh, saya di perjalanan nggak jadi nangis kok hehe. Hanya mengingat-ngingat dan sangat bersyukur sekali kalau saya bisa dipertemukan dengan banyak orang baik termasuk teman-teman blogger.
Jam 21.30 WIB tibalah mobil Elf di parkiran Hotel FrontOne. Setelah meletakkan tas di kamar, Mas Ifan mengirim pesan di WA bahwa teman-teman pada ngopi di warkop seberang hotel. Saya menyusul ke warkop dan bergabung dengan Mas Ifan juga teman-teman. Saya hanya bertahan sampai jam 23 saja, karena gerah ya Kota Gresik. Wkwkwk. Sombong kali udah jadi orang Malang yang sudah kebiasaan berhawa sejuk.
Cerita Hari Pertama, Community Day
Malamnya, di grup WA Mas Ifan memberitahu untuk besok jam 6 pagi sudah harus turun ke lobby untuk sarapan dan jam 7.30 sudah berangkat menuju ke Hotel Aston Inn, tempat dihelatnya acara WordCamp Gresik.
Sarapan di Hotel FrontOne menunya lengkap banget. Ada nasi, mie, sayur, lauk dua macem. Kemudian roti, teh, kopi, jus, buah, puding, salad dan bubur. Kalau saya makan buah dulu kemudian mie juga sayur dan lauk. Setelah sarapan saya naik ke kamar dan mempersiapkan untuk keberangkatan jam 7.30.
Jam 7.30 saya turun dan teman-teman sudah berangkat dengan dua mobil taksi online, tinggal saya, Mas Ifan, Mbak Sipit dan Mbak Fitrah yang belum berangkat. Tak lama mobil datang dan mengantar kami ke Hotel Aston Inn.
Bergabung dengan teman-teman yang sudah hadir, kami ke lantai Lobby untuk pendaftaran. Masih lumayan sepi, beberapa sponsor seperti Domainesia, Niagahoster dan sponsor lainnya sedang berberes boothnya. Di pendaftaran, peserta menyebut nama dan mendapat kalung identitas dan jadwal juga mendapat suvenir tumbler.
Memasuki ruangan Track 1, banyak dari kami yang mencari colokan untuk handphone. Ternyata colokan memang tidak disediakan, hanya ada di pinggir ruangan. Teman-teman pada sibuk membuka laptop, saya yang membawa kabel olor hanya menge-charge handphone.
Hari pertama lebih bersifat non technical. Jadi acara hari pertama dibagi 2 track. Peserta bisa pindah-pindah ruangan track 1 atau track 2 sesuai dengan materi yang diinginkan. Jam 9 itu untuk track 1 materinya Internet Sehat dan Peran Serta Komunitas dan Orang Tua. Sedangkan di Track 2 materinya adalah Peluang Pemanfaatan CMS dalam Memperkuat Transforasi Digital Inovasi Pelayanan Publik. Hm… akhirnya setelah acara seremoni, rombongan Malang pindah ke ruang sebelah mengikuti materi Track 2 sampai jelang makan siang.
Setelah itu kami masih di Track 2 mengikuti materinya Ian Hung, pria kelahiran Taiwan yang bekerja di Singapore yang membawa materi Web Vitals and WordPress Essential Metrics for a Healthy Site and How to Optimize. Bahasa Inggrisnya Ian lumayan bisa ditangkap, mungkin karena masih sama-sama orang asia dengan saya. Tsaaaah…
Acara yang diikuti oleh sekitar 250 peserta dari kalangan pengguna WordPress seperti developer, praktisi SEO, blogger, desainer situs juga entrepreneur. Pembicaranya juga beragam, dari Gresik itu sendiri dan pembicara yang bukan warga negara Indonesia.
Jam 11.30 WIB waktunya makan siang dan sholat. Walau pun sebelah Hotel Aston Inn adalah mall, kami tetap berada di hotel. Makan siang di restoran Aston Inn sangat mewah, kenyanglah hamba ini sambil perbaikan gizi, hahaa.
Usai jam ishoma, saya kembali ke ruangan track 1 mengikuti materi. Ada Ryan Kristo Muljono yang membawa materi Double Your Value, Double Your Fee and Cut Half The Headache. Kemudian materi Semantic SEO – Mindset yang Merubah Tekhnik SEO untuk Masa Depan yang dilanjutkan oleh Viktor Iwan. Setelah itu ada Chrystelle Widjaja membawakan materi Privacy Sandbox: Creating a More Private Internet. Dan masih di track 1, dari pemateri Clement Yo yaitu Aspek Website Bisnis yang Baik. Hari itu penutup acara oleh Blogger Vicky Laurentina yang membawakan materi Entrepreneurship as A Blogger in WordPress. Karena materi dari Mba Vicky, saya jadi tambah semangat di dunia blog ini.
Ada coffee breaknya gak sih? Ya ada dong. Dua kali coffee break dengan cemilan tiga macam. Ruangannya dingin banget dan akhirnya diredam dengan coffee break ya lumayanlah. Padahal ya saya sudah pake kaus heatech dari Uniqlo, tapi tetep aja dingin. Eh tapi saya tuh biasanya ngantukan ya kalau ikut acara seperti itu yang dari pagi sampai sore, biasanya acara Dinas di Malang suka ngantukan, suka ngalor ngidul sendiri. Ini kok nggak ya, apa karena terlalu excited dengan materi-materi yang dihadapi, eciyee.
Di hari pertama ini saya bertemu dengan Malica yang akan menginap di kamar saya di Hotel FrontOne. Sebetulnya jam 19.00 WIB di Hotel Aston Inn diadakan acara After Party. Teman-teman dari Malang banyak yang kembali lagi ke Hotel Aston Inn untuk ikut acara tersebut. Tetapi saya dan Malica memilih untuk meringkuk dalam selimut. Hahaha.
Cerita Hari Kedua, Contribution Day
Setelah sarapan bersama di Hotel FrontOne, kami memesan taksi online dan menghadiri acara kedua WordCamp Gresik. Hanya 90 orang peserta yang bertahan untuk tetap melanjutkan acara hingga hari kedua. Ruangan yang disediakan berupa beberapa meja bulat dengan tulisan SEO, Training & Learn, Business, Design, Plugin dan lainnya. Dan hari itu banyak colokan disediakan, karena materinya bersifat technical sehingga peserta bisa membuka laptop.
Dari awal saya memilih materi Training and Learn. Setelah kasak kusuk dengan Malica dan disarankan Mba Vicky, kami mendatangi Mas Hadi Ketua Panitia WordCamp Gresik untuk pindah ke materi SEO saja dan ternyata dibolehkan. Alhamdulillah.
Saya serta Malica duduk di meja SEO bersama beberapa teman dari Malang. Ada juga perwakilan dari Malang Post dan Domainesia.
Hari itu Viktor Iwan sebagai lead di meja kami berbagi tentang ilmu SEO yang hingga kini terus berkembang. Senang banget saya hari itu karena mendapat banyak insight. Seperti; apakah backlink masih penting atau tidak. Kemudian penggunaan heading harus teratur. Dan juga Viktor Iwan banyak memberi studi kasus website-website yang bisa kami lihat untuk perbandingan.
Acara hari kedua berakhir jam 11.30 WIB. Tak lupa kami foto bersama dan makan siang di restauran Hotel Aston Inn. Dan mobil Elf dari Malang tiba di parkiran jam 14.00 WIB.
Good bye WordCamp Gresik 2022. Saya hadir di sana bukan untuk mewakili komunitas blogger apa pun, saya hadir sebagai pribadi yang ingin maju di dunia blog. Istilahnya nih, gw udah kecemplung di dunia ini, sekalian aja kejebur hehe. Semangat untuk saya dan kalian pembaca blog happydyah.com.
Hahaha… Mantap ibu dia, segera diurusin web2 nya agar generate more money
siyap maaas
terima kasih supportnya
Ikut aja mba kalo ada wordcamp berikutnya. Blog utama Malica juga masih pake BS hehe